Malaysia 31 July 2013
Tak ku nafikan demam internet melanda kehidupanku
Apa lagi akhir-akhir ini.....
Terlalu banyak onak dan duri yang harus ku lewati....
Internet sumber informasi untuk ku.....
Meskipun kata mereka....aku hanya buang masa...
Menyempitkan wawasan...dan banyak lagi clotehan mereka
Aku sadar tanda mereka peduli padaku...
Ku berikan dalih apa pun....tak akan merubah pendirian mereka tentangku.
Beberapa hari yang lalu....entah angin apa ku layari portal JPA
bagian pembayaran pensien terbitan.
Di situ ada perubahan Akta sejak januari 2012....
Karena pemahaman bahasa melayu saya kurang mengerti....aku coba tanya pada anak tiri ku....
Ternyata mereka juga kurang faham.....
Tak mengapa.... rasa igin tahu ku semakin memuncak...
Pagi ini ku datangi pejabat tempat Arwah bekerja...
Bangunannya sudah berubah tak seperti dulu lagi....
Info yang ku dapat dari penjaga post di depan...tempat yang ku tuju berada di lantai 9....
Tanpa ragu ku tekan botang angka 9....dan tanpa ku baca tulisan yang ada di depan pejabat itu....ku langsung masuk aja....
Salah satu petugas police di situ bertanya...ada urusan apa Puan..??
" Belum sempat ku jawab"
Aku terbaca tuisan "Jenayah dan Narkotik"
Terkejut aku di pejabat itu ada orang panggil aku...Ndon..ada urusan apa..??
Eh ternyata anak buah suamiku dulu....
Silap masuk pejabat Tuan tegasku.....saya hendak berjumpa bagian pesara...banyak soalan di situ....memang selama ini kamu tidak menerima duet pesara Arwahkah..???
Pernah menerima tapi di hentikan..sejak 2011 karena tersekat Akta Pesara...saya kurang faham dengan keliling yang berlaku sejak januari 2012....itu yang saya ingin tanyakan bagian pesara...
Saya coba menghubungi JPA lewat telepon tapi di lempar sini lempar sana tak ada jawaban yang pasti....
Ternyata bagian pesara ada di lantai 10...saya pun bergegas... "Terima kasih Tuan " dan mengucapkan salam......
Di pejabat bagian pesara....banyak yang masih mengenal muka saya..meskipun sudah lama tidak berjumpa....saya ceritakan masalah yang saya hadapi....dari mana kamu tahu tentang keliling pesara yang berlaku januari 2012.
Saya cakap layari Internet Portal JPA bagian pembayaran pensiun terbitan...masih layakkah saya memohon pensiun Terbitan kembali...??? itulah maksut kedatangan saya Tuan...
Wah kemajuan juga ya kamu....he..he... iya lah Tuan ...ikut perkembangan zaman...Dulu Arwah no badanya berapa..???
Walah saya kurang tahu Tuan....sekejap saya call anak" dulu...
"Itulah tak dapat terus dapat pensiun no badan suamipun tak tahu"
Maklum lah Tuan...saya kan kawin Arwah selepas pesara...dan Tuan tahukan Arwah masa tugas tak memakai baju dinas"
Nasip baik ku bawa foto Arwah pakai baju Dinas...di situ nampak no 40600.
Sebetulnya ini bukan lagi urusan kami..karena Suami kamu meninggal setelah mereka pesara...saya tolong atas insan saja...
Terima kasih tuan....maklumlah saya kurang faham bahasa melayu...he..he...
Bila pejabat sini urusan dengan JPA akan mendapat layanan yang berbeza....cerdik juga kamu.
Akhirnya mewakili pihak saya menerangkan ke JPA....menyimak file lama saya ada di JPA ....pihak JPA akan menghantar kenyataan dan borang" yang saya harus isi sebagai permohonan lanjutan pembayaran pensiun terbitan....
Kini ku menunggu pihak JPA......Semoga segala urusan Allah memberikan kemudahan......Aamiin......
Ketika ku maklumkan pada anak tiriku"pengalamanku hari ini"
Mereka semua memujiku..."Hebat mama ternyata otak mama encer @ jalan juga"
"Banyak kekurang-kekurangan mama Tuhan tolong tutup"
Alkamdhulilah.....Allah gerakkan hati mama untuk melayari Portal JPA....semua itu kuasa Allah.
Dan semua ini berkat do'a kalian.....maafkan mama selalu menyusahkan kalian...
Kita do'a bersama-sama...permohonan untuk pass residen...dan pihak JPA segera mendapat keputusan dengan cepat.....
Ya Allah......aku bersyukur padaMU.....
Satu persatu beban yang menghimpitku Engkau berikan keringanan
Semoga diri ini selalu senantiasa redha di atas segala ujian....
Ya Robb.....
Sinarilah hati ku ini dengan cahaya Nur kasihMU
Biar mata hatiku selalu terang...dengan mudah mendapat petunjuk dan hidayah dariMU....
Aamiin Ya Robbal'Alamin.
Selasa, 30 Julai 2013
Sabtu, 27 Julai 2013
HARI-HARI BERSAMA MU
Indahnya jalinan persahabatan ini
Yang telah bersemi di antara kita
Ceria duniaku..tumbuh harapanku
Hari-hari bersamamu dalam suka dalam duka
Seiring lembut kasihmu..selalu ada di hatiku
Hari-hari bersamamu dalam suka dalam duka
Seiring lembut kasihmu..kita bersatu selamanya
Indahnya jalinan persahabatan ini
Bersama melangkah..tak terpisahkan lagi
Ceria hari-hariku..tumbuh harapanku
Kusadari s'lalu penuh arti (kehadiranmu) untukku
'Kan kuceritakan (ke seisi dunia) Oh...
Kita bersatu selamanya...
Song by " AB THREE "
Yang telah bersemi di antara kita
Ceria duniaku..tumbuh harapanku
Hari-hari bersamamu dalam suka dalam duka
Seiring lembut kasihmu..selalu ada di hatiku
Hari-hari bersamamu dalam suka dalam duka
Seiring lembut kasihmu..kita bersatu selamanya
Indahnya jalinan persahabatan ini
Bersama melangkah..tak terpisahkan lagi
Ceria hari-hariku..tumbuh harapanku
Kusadari s'lalu penuh arti (kehadiranmu) untukku
'Kan kuceritakan (ke seisi dunia) Oh...
Kita bersatu selamanya...
Song by " AB THREE "
Rabu, 24 Julai 2013
JANGAN BERSEDIH
Malaysia 24 July 2013
*Jangan Bersedih... Semata-mata disebabkan kita berbeza dengan orang lain kerana setiap kejadian Allah itu ada kelebihan tersendiri.
*Jangan Bersedih... Bila disakiti, dicela, direndahkan atau dizalimi kerana setiap perkara yang berlaku adalah dugaan dari Yang Maha Esa.
*Jangan Bersedih... Sesungguhnya setelah kesusahan akan ada kemudahan.
*Jangan Bersedih... Kerana kesedihan anda akan membuat musuh kita gembira.
*Jangan Bersedih... Atas perilaku manusia terhadapmu tetapi perhatikanlah perilaku mereka terhadap Allah.
janganlah kau bersedih kerna dunia ini terlalu kecil untuk ditangisi.
http://www.youtube.com/watch?v=_WyLVrtLhvk
everything gonna be ok. Insyallah.
jom .. jangan la kita bersedih. biar semua yang berlaku berlalu secara naturally.
lumrah kehidupan.. kadangkala gembira, ada ketika sedih. jangan murah air mata... yakinlah bahawa kita KUAT untuk menghadapinya. :)
*Jangan Bersedih... Semata-mata disebabkan kita berbeza dengan orang lain kerana setiap kejadian Allah itu ada kelebihan tersendiri.
*Jangan Bersedih... Bila disakiti, dicela, direndahkan atau dizalimi kerana setiap perkara yang berlaku adalah dugaan dari Yang Maha Esa.
*Jangan Bersedih... Sesungguhnya setelah kesusahan akan ada kemudahan.
*Jangan Bersedih... Kerana kesedihan anda akan membuat musuh kita gembira.
*Jangan Bersedih... Atas perilaku manusia terhadapmu tetapi perhatikanlah perilaku mereka terhadap Allah.
janganlah kau bersedih kerna dunia ini terlalu kecil untuk ditangisi.
Kesedihan itu satu fitrah yang Allah cipta kepada hamba-Nya.
percayalah..
setiap kesedihan itu pasti ada kebahagiaan yang menanti satu masa nanti.
kadang-kadang diri ini juga leka membiarkan diri melayan kesedihan yang
terjadi.. La Tahzan.. jangan kau bersedih.
Buang segala rasa sedih itu. kuatkan hati. Allah tak duga jika kita tak mampu tanganinya. Ya.. kuatkan hati kau.. juga aku. segalanya
pasti akan pulih seperti sediakala. biar apa yang terjadi sekalipun,
berjalan tanpa henti. jangan biar hati terlalu lemah, lemah menangani
kekhilafan yang berlaku.
"apapun yang terjadi, ku kan slalu ada untukmu..janganlah kau bersedih, cause everything gonna b ok." -Ya Sudahlah by Bondan Prakoso
everything gonna be ok. Insyallah.
jom .. jangan la kita bersedih. biar semua yang berlaku berlalu secara naturally.
lumrah kehidupan.. kadangkala gembira, ada ketika sedih. jangan murah air mata... yakinlah bahawa kita KUAT untuk menghadapinya. :)
Sabtu, 20 Julai 2013
SUMBER KEKUTAN KU
KARENA HIDUP MENGAJARI KITA
Seorang muslim selalu punya cara sendiri untuk menata hatinya
Meski berlawanan dengan apa yang ia terima didalam kehidupannya
Terkadang saat mendapat musibah..air matanya menetes
Tapi.., hatinya selalu yakin bahwa apa yang diberikan Allah kepadanya pasti yang terbaik
Fisiknya mungkin lelah, pikirannya mungkin penat
Tapi.., tidak dengan hatinya..
Ia yakin ketika ia di uji itu sebagai tanda bahwa Allah mencintainya.
Ia yakin ada scenario indah yang telah Allah persiapkan untuknya
Ia yakin setelah kesulitan akan selalu ada kemudahan
Ia yakin ada banyak hikmah yang bisa ia petik
Ia yakin Allah lebih tahu yang terbaik untuknya
Ia yakin jika ia bersabar pasti akan berakhir indah
Karena hidup tidak selamanya berjalam mulus
Perlu batu kerikil, supaya kita berhati-hati
Perlu semak berduri supaya kita waspada
Perlu persimpangan supaya kita bijaksana dalam memilih
Perlu petunjuk jalan supaya kita punya harapan tentang arah masa depan
Perlu masalah supaya kita tahu, kita punya kekuatan
Hidup..perlu pengorbanan supaya kita tahu cara bekerja keras
Butuh air mata supaya tahu merendahkan hati
Butuh dicela supaya kita tahu bagaimana cara menghargai
Butuh tertawa supaya kita tahu mengucap syukur
Butuh tersenyum supaya kita tahu kita punya cinta
Butuh orang lain supaya kita tahu bahwa kita tidak sendiri
Itulah kehidupan…
Mengajari kita untuk bersabar ketika ujian menyapa
Mengajari kita untuk ikhlas ketika ada yang hilang dari hidup kita
Mengajari kita untuk bersyukur atas semua yang diberikan-Nya
Mengajari kita untuk senantiasa tawakal terhadap segala ketentuan-Nya
Mengajari kita untuk tetap tersenyum, karena kita yakin ini adalah yang terbaik dari-Nya
Jumaat, 19 Julai 2013
RAMADAN KALI INI
Malaysia 19 july 2013
"Tuah ayam nampak di kaki"
~Tuah manusia pada nasipnya~
Ramadan Kali Ini..kali ke empat tanpa insan yang ku panggil suami dan seorang papa bagi anak"ku...
Ramadan yang dulu" aku tak lihatkan sangat kepergian Arwah..selayaknya insan lain yang masih memiliki keluarga lengkap....
Persediaan syawal dan sambutan sayawal selalunya lebih awal ku siapkan...
Mengecat rumah...menghias rumah ganti semua kain langse...baju-baju anak" beli beberapa pasang....seperti waktu ada Arwah...
Juadah kue raya...makanan tradisional...dan duet raya tersedia tak beza ketika arwah ada
Tapi.......
Tau ini ada perbezaan yang cukup ketara.....
Semoga anak-anak dapat memahami ketidak berdayaanku....
Entah aku sendiri tak memahami hati dan perasaan ku sendiri...satu sisi aku ingin mematuhi UU yang belaku...di sisi lain aku harus kehilangan income@pendapatan dari ke egoisanku...
Ketika salah satu anakku buat perangai...aku coba konsultasi dengan Ustadz....
"Pendapat ustadz"
Coba analisa balik kenapa anak buat perangai..mungkin rejeki Or makanan dari hasil yang bukan Allah redhoi...
Tekatku semakin kuat untuk meninggalkan tempat kerjaku yang part time...(Aku merasa diriku telah bersubehat..)
maeskipun boss panggil banyak kali untuk bekerja..keyakinanku tak berganjak...
Aku gelar diri sendiri sebagai "Pengacara" Pengangguran tapi banyak kerja....
Aku fokus bagaiman nak urus visa yang membenarkan saya bekerja...
Awalnya aku perpanjang my pasport yang sudah tamat tarik luputnya...Alkamdhulilah semua urusan berjalan lancar....
Sampai sambungan visa....aku ingat terus dapat memohon yang lima tahun untuk boleh bekerja....
Akan tetapi pihak imigrasi nyatakan karena pasport lama telah di batalkan ..berati pasport yang baru harus ada cop visa....
Alkamdhulilah........atas bantuan jiran sebagai penaja urusan selesai juga...Thanks God......
Sebelum awal puasa....aku bercadang nak melawat anakku di asrama...musibah berlaku kemalangan kecik...Alkamdhulilah Allah lindungi saya ...selamatlah diriku ....acara beli baju raya tertunda....
Anggaran untuk beli baju aku tepikan dalam satu sampul surat...
Meskipun aku jadi Pengacara tak ada penghasilan tak sampai memakai bajet untuk keperluan raya....
Hari itu ada kawan sebut saja "Hamba Allah"...awalnya cuma memberitahu kabar gembira mendapat cahaya mata @ sudah bersalin...esoknya dia minta tolong nak pinjam duet...karena suaminya luar kota menemani istri pertamanya yang tengah di rawat di hospital....
Aku cerita aku sekarang tak bekerja....ada duet tapi untuk anggaran hari raya...untuk jangka panjang saya tidak ada...
Is ok katanya...malam itu juga boleh tak aku pakai dulu anggaran untuk raya..dalam puasa ke empat akan di kembalikan katanya...
Baiklah malam itu juga aku bankin.....
Kini dah masuk puasa yang ke 11....aku coba call...jawapannya cuma maaf belum ada duet lagi...gaji suami belum masuk...
Apa hendak di kata....aku cuma dapat tarik nafas panjang.....
Panjatkan do'a permudahkanlah rezekinya biar dapat mengembalikan duet yang di pinjam...
Rencanaku buat Visa juga masih terkendala....hari itu bekas menantu minta tolong 14 july minta saya turun ke kuala lumpur hingga 29 july...untuk menjaga anak-naknya ..meskipun sudah ada orang gaji..karena ibunya mau pergi Umroh.
Ku ingat dari pada aku ulang balik ke kuala lumpur sekalian tarihk itu akan ku urus visa tersebut...hal ini ku maklumkan pada anak tiriku...mereka dapat memahami...
Bekas menantuku call minta maaf....mengulur permohonan visa saya...aku jawab is ok kak tak salah semua di luar kuasa kita...
Aku coba call anak tiri yang nak jadi penaja..maklum syarat jadi penaja harus orang yang penghasilan RM 2000 lebih...
Sampai berulang kali tak dapat jawapan....sampai sekarang.....
Hari itu dalam tidur siangku.....maklum waktu itu aku tak dapat puasa dapat nikmat ABC.....bangun dari tidur.....sempat berfikir....
Mungkin Makbul do'a ibuku.......tanpa ada orang jamin saya....aku berfikir balik indonesia terus....bersama anak"ku itu yang ada di kepala otakku...
Dalam kecelaruan berfikir....ada panggilan masuk dari kawan Arwah yang masih bertugas lagi....ini semua akibat kejadian kekwatiran dan perhatian anakku buat laporan police ada orang kacau telepon saya....
Dari nada suara saya kelihatan sedih "itu katanya"
akhirnya ku cerita hal yang ku alami....niatku nak balik indon terus....
Sebut balik Indonesi semua orang tak setuju...baik anak tiri jiran dan kawan-kawan Arwah...juga anak"ku sendiri...Insya Allah ada jalan....sabar dan sabar itu kata mereka...
Akupun ucap seperti itu karena semua perlu bantuan insan lain untuk permohonan Visa ...aku tak boleh urus sendiri..dan itu jalan fikiranku biar aku tak hanyut dalam kesedihan....
Apapun aku yakin kalau Allah izinkan aku menjaga amanah dari Arwah...semua akan berjalan lancar....
Kembali ke persedian Syawal.....semalam aku minta izin ambik anak balik rumah hari ini untuk membeli baju rayanya....
Suazana makan sahur dan buka puasa kali ini berbeza...aku tidak sendirian ada yang menemaniku....
Awal pagi aku cerita hal yang menimpaku pada anak ku....aku minta izin untuk beli baju raya pinjam uang simpanan anakku..karena uang yang aku ada untuk biaya urus visa...nanti kalau kawan ku kembalikan..masuk balik dalam rekeningnya...
Jawapan yang cukup memeranjatkanku...."Hari raya tak semestinya semua serba baru" toh baju abang banyak lagi sampai pening nak pilih mana yang hendak di pakai....
Abang akan pinjamkan untuk beli baju keperluan mama kalau untuk baju abang tak usah....menitis juga air mata ini..
Akhirnya aku diam seribu bahasa....acara semua gagal...tapi aku terus semangat hadapi cabaran hidup ini.....
Semoga malam ini aku dapat komonikasi dengan anak tiriku ...hari isnin ini boleh temankan saya menghadap pihak imigrasi di Putra jaya..."Smoga Allah memberikan kemudahan"
Aamiin Ya Robal'Alamin
Kini aku jadi bahan pembicaraan orang di sekelilingku....bahkan jiran" kalau saya keluar gabung bersama..
Permintaan dari salah satu orang untuk aku berkongsi cerita...
Masalah apa yang sebetulnya saya hadapi.....
Karena aku akhir" ini banyak waktuku dalam rumah @ menyendiri...
Kedegilanku menjawab biar cukup Allah saja yang tahu....salah satu dari mereka tanpa kau ucapkan mana kami tahu pokok dari permasalahan kamu..??
Kalau saya ceritapun...hal ini akan menambah perih dan luka di hati..
Akhirnya ketua kampung yang mendengar jawapanku....
Kalau kami tak dapat menolong seperti mana yang kamu mau..setidak"nya kami boleh Ikhtiar minta pertolongan dari Allah
Bulan Ramadan bulan yang penuh berkah....
Insya Allah kami akan adakan sholat hajat ....biar Allah beri kemudahan dalam segala urusanmu juga anak" mu..
Allah hu Akbar.....
Rasanya aku orang yang paling bertuah sekarang ini...keterbukaanku menceritakan masalah yang ku hadapi...
Semoga Allah mengampuni segala kesilapanku moga ini awal yang indah di bulan ramadan....memberikan langkah hidupku dengan penuh kesabaran.....sabar yang sebenar benar sabar...
Allah huma Aamiin.....
"Tuah ayam nampak di kaki"
~Tuah manusia pada nasipnya~
Ramadan Kali Ini..kali ke empat tanpa insan yang ku panggil suami dan seorang papa bagi anak"ku...
Ramadan yang dulu" aku tak lihatkan sangat kepergian Arwah..selayaknya insan lain yang masih memiliki keluarga lengkap....
Persediaan syawal dan sambutan sayawal selalunya lebih awal ku siapkan...
Mengecat rumah...menghias rumah ganti semua kain langse...baju-baju anak" beli beberapa pasang....seperti waktu ada Arwah...
Juadah kue raya...makanan tradisional...dan duet raya tersedia tak beza ketika arwah ada
Tapi.......
Tau ini ada perbezaan yang cukup ketara.....
Semoga anak-anak dapat memahami ketidak berdayaanku....
Entah aku sendiri tak memahami hati dan perasaan ku sendiri...satu sisi aku ingin mematuhi UU yang belaku...di sisi lain aku harus kehilangan income@pendapatan dari ke egoisanku...
Ketika salah satu anakku buat perangai...aku coba konsultasi dengan Ustadz....
"Pendapat ustadz"
Coba analisa balik kenapa anak buat perangai..mungkin rejeki Or makanan dari hasil yang bukan Allah redhoi...
Tekatku semakin kuat untuk meninggalkan tempat kerjaku yang part time...(Aku merasa diriku telah bersubehat..)
maeskipun boss panggil banyak kali untuk bekerja..keyakinanku tak berganjak...
Aku gelar diri sendiri sebagai "Pengacara" Pengangguran tapi banyak kerja....
Aku fokus bagaiman nak urus visa yang membenarkan saya bekerja...
Awalnya aku perpanjang my pasport yang sudah tamat tarik luputnya...Alkamdhulilah semua urusan berjalan lancar....
Sampai sambungan visa....aku ingat terus dapat memohon yang lima tahun untuk boleh bekerja....
Akan tetapi pihak imigrasi nyatakan karena pasport lama telah di batalkan ..berati pasport yang baru harus ada cop visa....
Alkamdhulilah........atas bantuan jiran sebagai penaja urusan selesai juga...Thanks God......
Sebelum awal puasa....aku bercadang nak melawat anakku di asrama...musibah berlaku kemalangan kecik...Alkamdhulilah Allah lindungi saya ...selamatlah diriku ....acara beli baju raya tertunda....
Anggaran untuk beli baju aku tepikan dalam satu sampul surat...
Meskipun aku jadi Pengacara tak ada penghasilan tak sampai memakai bajet untuk keperluan raya....
Hari itu ada kawan sebut saja "Hamba Allah"...awalnya cuma memberitahu kabar gembira mendapat cahaya mata @ sudah bersalin...esoknya dia minta tolong nak pinjam duet...karena suaminya luar kota menemani istri pertamanya yang tengah di rawat di hospital....
Aku cerita aku sekarang tak bekerja....ada duet tapi untuk anggaran hari raya...untuk jangka panjang saya tidak ada...
Is ok katanya...malam itu juga boleh tak aku pakai dulu anggaran untuk raya..dalam puasa ke empat akan di kembalikan katanya...
Baiklah malam itu juga aku bankin.....
Kini dah masuk puasa yang ke 11....aku coba call...jawapannya cuma maaf belum ada duet lagi...gaji suami belum masuk...
Apa hendak di kata....aku cuma dapat tarik nafas panjang.....
Panjatkan do'a permudahkanlah rezekinya biar dapat mengembalikan duet yang di pinjam...
Rencanaku buat Visa juga masih terkendala....hari itu bekas menantu minta tolong 14 july minta saya turun ke kuala lumpur hingga 29 july...untuk menjaga anak-naknya ..meskipun sudah ada orang gaji..karena ibunya mau pergi Umroh.
Ku ingat dari pada aku ulang balik ke kuala lumpur sekalian tarihk itu akan ku urus visa tersebut...hal ini ku maklumkan pada anak tiriku...mereka dapat memahami...
Bekas menantuku call minta maaf....mengulur permohonan visa saya...aku jawab is ok kak tak salah semua di luar kuasa kita...
Aku coba call anak tiri yang nak jadi penaja..maklum syarat jadi penaja harus orang yang penghasilan RM 2000 lebih...
Sampai berulang kali tak dapat jawapan....sampai sekarang.....
Hari itu dalam tidur siangku.....maklum waktu itu aku tak dapat puasa dapat nikmat ABC.....bangun dari tidur.....sempat berfikir....
Mungkin Makbul do'a ibuku.......tanpa ada orang jamin saya....aku berfikir balik indonesia terus....bersama anak"ku itu yang ada di kepala otakku...
Dalam kecelaruan berfikir....ada panggilan masuk dari kawan Arwah yang masih bertugas lagi....ini semua akibat kejadian kekwatiran dan perhatian anakku buat laporan police ada orang kacau telepon saya....
Dari nada suara saya kelihatan sedih "itu katanya"
akhirnya ku cerita hal yang ku alami....niatku nak balik indon terus....
Sebut balik Indonesi semua orang tak setuju...baik anak tiri jiran dan kawan-kawan Arwah...juga anak"ku sendiri...Insya Allah ada jalan....sabar dan sabar itu kata mereka...
Akupun ucap seperti itu karena semua perlu bantuan insan lain untuk permohonan Visa ...aku tak boleh urus sendiri..dan itu jalan fikiranku biar aku tak hanyut dalam kesedihan....
Apapun aku yakin kalau Allah izinkan aku menjaga amanah dari Arwah...semua akan berjalan lancar....
Kembali ke persedian Syawal.....semalam aku minta izin ambik anak balik rumah hari ini untuk membeli baju rayanya....
Suazana makan sahur dan buka puasa kali ini berbeza...aku tidak sendirian ada yang menemaniku....
Awal pagi aku cerita hal yang menimpaku pada anak ku....aku minta izin untuk beli baju raya pinjam uang simpanan anakku..karena uang yang aku ada untuk biaya urus visa...nanti kalau kawan ku kembalikan..masuk balik dalam rekeningnya...
Jawapan yang cukup memeranjatkanku...."Hari raya tak semestinya semua serba baru" toh baju abang banyak lagi sampai pening nak pilih mana yang hendak di pakai....
Abang akan pinjamkan untuk beli baju keperluan mama kalau untuk baju abang tak usah....menitis juga air mata ini..
Akhirnya aku diam seribu bahasa....acara semua gagal...tapi aku terus semangat hadapi cabaran hidup ini.....
Semoga malam ini aku dapat komonikasi dengan anak tiriku ...hari isnin ini boleh temankan saya menghadap pihak imigrasi di Putra jaya..."Smoga Allah memberikan kemudahan"
Aamiin Ya Robal'Alamin
Kini aku jadi bahan pembicaraan orang di sekelilingku....bahkan jiran" kalau saya keluar gabung bersama..
Permintaan dari salah satu orang untuk aku berkongsi cerita...
Masalah apa yang sebetulnya saya hadapi.....
Karena aku akhir" ini banyak waktuku dalam rumah @ menyendiri...
Kedegilanku menjawab biar cukup Allah saja yang tahu....salah satu dari mereka tanpa kau ucapkan mana kami tahu pokok dari permasalahan kamu..??
Kalau saya ceritapun...hal ini akan menambah perih dan luka di hati..
Akhirnya ketua kampung yang mendengar jawapanku....
Kalau kami tak dapat menolong seperti mana yang kamu mau..setidak"nya kami boleh Ikhtiar minta pertolongan dari Allah
Bulan Ramadan bulan yang penuh berkah....
Insya Allah kami akan adakan sholat hajat ....biar Allah beri kemudahan dalam segala urusanmu juga anak" mu..
Allah hu Akbar.....
Rasanya aku orang yang paling bertuah sekarang ini...keterbukaanku menceritakan masalah yang ku hadapi...
Semoga Allah mengampuni segala kesilapanku moga ini awal yang indah di bulan ramadan....memberikan langkah hidupku dengan penuh kesabaran.....sabar yang sebenar benar sabar...
Allah huma Aamiin.....
Khamis, 18 Julai 2013
HANYA MAMPU MENGENANG
Malaysia 19 July 2013
Setiap hari aku hanya mampu mengenang dan menghayal...
Mengenang cerita lalu dan berhayal itu akan terulang lagi...
Hari-hari berlalu seperti lembaran kertas bertinta hitam
Tak ada warna...tak ada yang berkesan
Jatuh dalam kehidupanmu membuatku lemah...
Kata demi kata terangkai untuk melukiskan semua yang ku rasa...
Saat ini hatiku bagai dua sisi yang saling berlawanan
Satu sisi aku sangat membencimu..
Namun di sisi lain aku menyimpan rindu untuk mu
Hati ini sakit saat kau pergi...
Jiwaku terpukul saat kau jauh
Sering kali ku mencari hati yang mampu melengkapi
Setengah hatiku yang kau bawa
Tapi aku tak tahu kapan aku mampu menemukannya
Tak jarang aku berfikir apa yang ku lakukan adalah gila
Tapi sejauh ini...itulah yang ku rasakan....
Sambil ku dengarkan lagu.....
Menunggu sesuatu yang sangat menyebalkan bagiku
Gelisah sesaat saja tiada kabarmu kucuriga
entah penantianku takkan sia-sia
dan berikan satu jawaban pasti
entah sampai kapan aku harus bertahan
saat kau jauh disana rasa cemburu
merasuk kedalam pikiranku melayang
tak tentu arah tentang dirimu
apakah sama yang kau rasakan
reff:
walau raga kita terpisah jauh
namun hati kita selalu dekat
bila kau rindu pejamkan matamu
dan rasakan a a a aku
kekuatan cinta kita takkan pernah rapuh
terhapus ruang dan waktu
percayakan kesetiaan ini
akan tulus a a ai aishiteru
Bridge:
hapus sendiri pikiran melayang terbang
perasaan resah gelisah
jalani kenyataan hidup tanpa gairah
o…uo..
banyak segala misi dan ambisimu
akhiri semuanya cukup sampai disini
dan buktikan pengorbanan cintamu untukku
kumohon kau kembali
Setiap hari aku hanya mampu mengenang dan menghayal...
Mengenang cerita lalu dan berhayal itu akan terulang lagi...
Hari-hari berlalu seperti lembaran kertas bertinta hitam
Tak ada warna...tak ada yang berkesan
Jatuh dalam kehidupanmu membuatku lemah...
Kata demi kata terangkai untuk melukiskan semua yang ku rasa...
Saat ini hatiku bagai dua sisi yang saling berlawanan
Satu sisi aku sangat membencimu..
Namun di sisi lain aku menyimpan rindu untuk mu
Hati ini sakit saat kau pergi...
Jiwaku terpukul saat kau jauh
Sering kali ku mencari hati yang mampu melengkapi
Setengah hatiku yang kau bawa
Tapi aku tak tahu kapan aku mampu menemukannya
Tak jarang aku berfikir apa yang ku lakukan adalah gila
Tapi sejauh ini...itulah yang ku rasakan....
Sambil ku dengarkan lagu.....
Zhifilia – Menunggu (Aishiteru)
Menunggu sesuatu yang sangat menyebalkan bagiku
saat ku harus bersabar dan trus bersabar
menantikan kehadiran dirimu
entah sampai kapan aku harus menunggu
sesuatu yang sangat sulit tuk kujalani
hidup dalam kesendirian sepi tanpamu
kadang kuberpikir cari penggantimu
saat kau jauh disana
ooo…
Gelisah sesaat saja tiada kabarmu kucuriga
entah penantianku takkan sia-sia
dan berikan satu jawaban pasti
entah sampai kapan aku harus bertahan
saat kau jauh disana rasa cemburu
merasuk kedalam pikiranku melayang
tak tentu arah tentang dirimu
apakah sama yang kau rasakan
reff:
walau raga kita terpisah jauh
namun hati kita selalu dekat
bila kau rindu pejamkan matamu
dan rasakan a a a aku
kekuatan cinta kita takkan pernah rapuh
terhapus ruang dan waktu
percayakan kesetiaan ini
akan tulus a a ai aishiteru
Bridge:
hapus sendiri pikiran melayang terbang
perasaan resah gelisah
jalani kenyataan hidup tanpa gairah
o…uo..
banyak segala misi dan ambisimu
akhiri semuanya cukup sampai disini
dan buktikan pengorbanan cintamu untukku
kumohon kau kembali
Jumaat, 12 Julai 2013
SAAT KAU PERGI
Malaysia 12 July 2013
Saat kau pergi
Berlinanglah air mataku
Betapa cinta ku rasakan
Kebahagiaan itu..
Berlinanglah air mataku
Betapa cinta ku rasakan
Kebahagiaan itu..
Kini lenyaplah sudah
Tak pernah ku inginkan
Perpisahan ini terjadi
Ku hanya bisa merelakan
Jika memang kau fikir Inilah yang terbaik
Perpisahan ini terjadi
Ku hanya bisa merelakan
Jika memang kau fikir Inilah yang terbaik
Tak perlu kau beri alasan
Mengapa kau ingin pergi meninggalkan diriku
Kerana ku yakin mungkin semuanya itu bisa
Membuatmu bahagia
Mengapa kau ingin pergi meninggalkan diriku
Kerana ku yakin mungkin semuanya itu bisa
Membuatmu bahagia
Sepenuhnya ku menyedari
Bahwa cinta itu tak mesti harus memiliki
Namun ku akan terus selalu menyayangimu
Setulusnya hati.
Rabu, 10 Julai 2013
AIR MATA INI MENITIS LAGI
Malaysia 11 july 2013
Air mata ini menitis lagi
Kekadang sudah tidak mampu untuk aku lalui semua ini
Aku penat
Aku letih
Tapi aku tahu, setiap duka pasti akan berakhir
Setiap kesakitan pasti akan terubat
Namun aku tidak tahu
bilakah saat kesedihan
bilakah saat kesakitan ini akan melabuhkan tirainya
Sekali ku temui saat bahagia
Aku se akan-akan takut akan masa silam itu
semua itu seperti sebuah mimpi hitam bagiku
yang membuatkan hidup ku penuh derita
di temani air mata setiap saat dan ketika
Tangisan dan senyuman itu silih berganti
ituah fitrah dunia
Hamba bersyukur padaMu ya Tuhan,
Engkau kurniakan dia dalam hidup hamba
Engkau hadiahkan kasih sayang dalam hati hamba buat dia
tetapi hamba tidak tau, sampai bila Engkau pinjamkan semua itu pada hamba
Hamba tidak tau ya Allah..
Setiap hari,
Hamba mengadu padaMu
sayangnya hamba pada dia
Rindunya hamba pada dia
Tidak siapa yang tahu kecuali Engkau.
Hamba tidak pernah mengerti aturan Mu Ya Rabb
Hamba hanya tahu untuk memanjatkan secebis doa buatnya padaMu
Hamba ingin kehidupannya sentiasa tenang
Hamba ingin kehidupannya lebih baik dari diri hamba sendiri
Ya Allah, bila tiba masanya
izinkan hamba memiliki dia hingga ke syurga Mu
Izinkan hamba mencoretkan rasa bahagia dalam hatinya
Agar air mata ini tidak lagi menitis
Agar air mata ini tidak lagi menjadi satu mimpi hitam buat hamba
Agar air mata ini bukan lagi tangisan kesakitan
Agar tiada lagi sendu bersama hamba
Biarlah air mata ini hanya menjadi air mata keinsafan terhadap dosa hamba padaMu
Air mata ini menitis lagi
Kekadang sudah tidak mampu untuk aku lalui semua ini
Aku penat
Aku letih
Tapi aku tahu, setiap duka pasti akan berakhir
Setiap kesakitan pasti akan terubat
Namun aku tidak tahu
bilakah saat kesedihan
bilakah saat kesakitan ini akan melabuhkan tirainya
Sekali ku temui saat bahagia
Aku se akan-akan takut akan masa silam itu
semua itu seperti sebuah mimpi hitam bagiku
yang membuatkan hidup ku penuh derita
di temani air mata setiap saat dan ketika
Tangisan dan senyuman itu silih berganti
ituah fitrah dunia
Hamba bersyukur padaMu ya Tuhan,
Engkau kurniakan dia dalam hidup hamba
Engkau hadiahkan kasih sayang dalam hati hamba buat dia
tetapi hamba tidak tau, sampai bila Engkau pinjamkan semua itu pada hamba
Hamba tidak tau ya Allah..
Setiap hari,
Hamba mengadu padaMu
sayangnya hamba pada dia
Rindunya hamba pada dia
Tidak siapa yang tahu kecuali Engkau.
Hamba tidak pernah mengerti aturan Mu Ya Rabb
Hamba hanya tahu untuk memanjatkan secebis doa buatnya padaMu
Hamba ingin kehidupannya sentiasa tenang
Hamba ingin kehidupannya lebih baik dari diri hamba sendiri
Ya Allah, bila tiba masanya
izinkan hamba memiliki dia hingga ke syurga Mu
Izinkan hamba mencoretkan rasa bahagia dalam hatinya
Agar air mata ini tidak lagi menitis
Agar air mata ini tidak lagi menjadi satu mimpi hitam buat hamba
Agar air mata ini bukan lagi tangisan kesakitan
Agar tiada lagi sendu bersama hamba
Biarlah air mata ini hanya menjadi air mata keinsafan terhadap dosa hamba padaMu
DOA DAN HARAPAN
Malaysia 10 July 2013
Lirihku semoga jadi doa
Tangisanku semoga jadi sesal
Nafasku semoga jadi tasbih
Tatapanku semoga jadi rahmat
Perkenankanlah Ya Rabb…
Harapanku semoga jadi kenyataan
Resahku semoga jadi jawaban
Deritaku semoga jadi kesabaran
Pelitaku semoga jadi impian
Kabulkanlah Ya Rabb…
Doa di dalam sujud dan ruku
T’lah menghadirkan cahaya
Melaksanakan kepingan sisa harapan
Tuk meraih ampunanMu … Ya Rabb
Lirihku semoga jadi doa
Tangisanku semoga jadi sesal
Nafasku semoga jadi tasbih
Tatapanku semoga jadi rahmat
Perkenankanlah Ya Rabb…
Harapanku semoga jadi kenyataan
Resahku semoga jadi jawaban
Deritaku semoga jadi kesabaran
Pelitaku semoga jadi impian
Kabulkanlah Ya Rabb…
Doa di dalam sujud dan ruku
T’lah menghadirkan cahaya
Melaksanakan kepingan sisa harapan
Tuk meraih ampunanMu … Ya Rabb
Langgan:
Catatan (Atom)