Rabu, 1 Mei 2013

ISAK TANGIS KU

Edisi petang 
1 Mei 2013


Isak tangisku tak dapat ku bendung
Aku tak ingin anak-anak melihat air mataku
Aku diam keluar dari rumah......
Kemana lagi arah tuju ku kecuali kubur Arwah......

Dari awal aku sudah tahu....jalanku salah
Aku salah..salah..dan salah....
Ya Allah hikmah apa di sebalik ujian ini...
Sinarilah hatiku ya Allah.....
Kenapa mata hatiku tak seterang dulu...???
Kiranya aku terlalu banyak menyuarakan isi hati...
Yang bagiku ingin meringankan beban batinku.....
Kalau itu mendzolimi diriku sendiri.....
Ampunkan ketidakberdayaanku ya Robb...

Perit... pedih....saat terakhir mataku ini melihat
Arwah suami di terbujur di liang lahat....
Tangan ini mengambil segenggam tanah....
Yang akhirnya menimbus tubuh Suamiku.....

Alkamdhulilah....dengan langkah yang tertatih-tatih

Aku sampai meliwati fase demi fase dengan izinMU

Akhir-akhir ini peristiwa demi peristiwa ku lalui....
Aku tertimbun oleh tanah yang aku gali sendiri....
Aku teriak sekuat tenaga....
Hanya padaMU Ya Allah aku berserah

Yang ada di mindaku sekarang ini.....
Aku harus berhenti dari face book
Dan aku coba memendam suara hati ku.....
Mampukah aku...????

Andai ini baik untukku.....
Tolong aku Ya Allah....dengan mudahnya aku menemukan hikmah 
Dengan mudahnya aku meninggalkan tabiat-tabiat ..
Yang baik bagiku...sia-sia di hadapanMU Ya Allah
Aku mohon petunjukMU......
Ampunkan segala kilapku Ya Allah....
Berilah aku hidayah...
Peluklah hambamu ini dengan Nur kasihMU

"Aamiin Ya Robbal'Alamin" 


Isak tangisku merasa ringan...
Tapi mataku....
Tak dapat ku sembunyikan dari anak-anak...
"Biasa anak-anak dengan usikanya"
tak ada hujan kenapa tiba-tiba banjir..???
Aku peluk mereka....jangan tinggalkan mama  ya nak...

"Udahlah Ma......Allah tidak akan uji kita di atas kemampuan kita"
 Yakin dan percalah itu....


 


Ya Allah......
Berilah hambamu ini KEKUTAN


Tiada ulasan:

Catat Ulasan